Kreativitas yang membuahkan prestasi. Itulah mungkin kalimat yang cocok disematkan pada mahasiswa-mahasiswa Kimia ini. Adalah Rahadian Abdul Rachman, Estu Yoga Elmi Gesa, Karima, Dimas Bagus Setiawan dan Dwi Jayanti Putri, mahasiswa Jurusan kimia dari angkatan 2012 dan 2014 yang beberapa saat lalu berhasil meraih medali emas (Gold Prize) dalam The 3rd International Young Inventors Award (IYIA) yang diselenggarakan oleh Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA). Diselenggarakan pada 6-8 September 2016 di Surabaya Conventional Hall, kegiatan ini merupakan kegiatan gelar produk inovasi dari para inovator muda di dunia. Dilansir dari website resmi IYIA, even ini merupakan even yang ketiga kalinya digelar. IYIA kedua sendiri telah digelar di Jakarta dengan lebih dari 150 penemu memamerkan produk mereka. INNOPA bahkan memprediksi bahwa lebih dari 200 penemuan yang akan dipamerkan di IYIA ketiga ini dengan peserta dan pengunjung berasal dari berbagai negara.

Dalam even tersebut, Rahadian dan teman-temannya memamerkan konsep pengolahan limbah gas CO2, SO2, NOx dan H2 secara futuristik. Dengan judul karya IN PLASMA CATALYST TECHNOLOGY, gas-gas tersebut diolah menggunakan metode in-plama catalys, yang memadukan penggunaan media aktif plasma dan katalis. Dibawah bimbingan Ir. endang Purwanti, m.T., konsep yang unik dan futuristik itulah yang kemudian menjadi salah satu keunggulan dalam karya Rahadian dan teman-temannya